MENINGKATNYA POPULARITAS DARI AROMATERAPI, APAKAH MEMBAHAYAKAN?

Aromaterapi merupakan salah satu perawatan untuk penyembuhan holistik yang berbahan dasar ekstrak tanaman yang alami. Manfaat dari aromaterapi ini juga bisa menjaga kesehatan dan juga dipercaya bisa menyembuhkan berbagai penyakit. Cara penggunaan aromaterapi juga hampir sama dengan cara penggunaan terapi minyak esensial. Berbeda dengan jenis obat-obatan lainnya secara medis, aromaterapi juga sudah di anggap sebagai perpaduan antara seni dan sains. Kini popularitas pada aromaterapi juga sangat meningkat karena manfaatnya yang baik dan sangat membuktikan.

Penggunaan aromaterapi ini sebenarnya sudah ada sejak ribuan tahun lalu, beberapa komponen yang tertanam aromatik digunakan pada minyak atau balsam. Manfaat aromaterapi juga dipercaya sangat baik untuk kesehatan fisik atau juga kesehatan secara psikologis. Jika dilihat dari jauh minyak esensial ini banyak digunakan pada otnis Persia sejak abad abad ke 10 kemudian menurut informasi tentang hal ini sudah banyak yang mengpublikasikan pada abab ke 16 di Jerman.

Cara menggunakan aroma terapi ialah melalui penyerapan langsung pada kulit atau juga bisa digunakan dengan dihirup saja. Namun, kini banyak sekali beberapa cara lain dalam penggunaan aromaterapi seperti :
1. Diffuser
2. Inhaler
3. Minyak, krim, atau lotion
4. Garam mandi
5. Kompres dingin dan hangat
6. Steam wajah
7. Masker tanah liat

Bagi para pecinta aromaterapi juga bisa mengunakan cara seperti yang disebutkan diatas atau juga bis memadukan sekaligus. Selain itu, pada aromaterapi juga bisa dicampurkan ke dalam shampo, conditioner atau juga pada produk skincare lainnya. Tapi untuk mencampurkannya tentunya harus dilakukan oleh para ahlinya agar terhindar dari efek samping yang membahayakan. Ada juga yang sudah mengklaim bahwa aroma terapi bisa mengobati penyakit Alzheimer, Parkinson, sampai penyakit jantung.

Berdasarkan pada uji keamanannya, sedikit sekali yang telah membuktikan bahwa aromaterapi ini menimbulkan efek samping. Bahkan pada beberapa jenis aromaterapi atau juga minyak esensial telah banyak membuktikan ijin penggunaan pada berbagai jenis bahan makanan.

Namun, pastinya akan tetap efek samping yang bisa ditimbulkan seperti :
1. Iritasi kulit
2. Berpengaruh terhadap hormon
3. Serangan asma
4. Sakit kepala